Tetragrammaton YHWH berasal dari akar kata'HYH'.Secara Theologis Ibrani, bunyi vokal "HYH" memiliki makna :
Hayah--(Aku telah Ada/Pastense/Masa lalu)Dengan uraian singkat makna kata YHWH/YHVH adalah kata yang bermakna “Yang Ada-Yang Berada-Yang akan datang. Artinya Dia yang pertama dan Dia juga yang kemudian.Dia adalah yang awalnya dan Dia juga adalah yang akhirnya. Dialah segalanya. Sehingga dengan demikian menjadi jelas bahwa kata Yahwe bukanlah sebuah nama diri pribadi bagi Tuhan. Melainkan suatu pernyataan tentang Dia yang adalah segalanya terhadap segala sesuatu.
Yihyeh--(Aku akan ada/Masa akan datang)
HoWeh--(Aku ada/Present/Masa sekarang)
*Y (Yod) *H (He) *W (Wew) *H (He)
Karena defenisi dan makna kata YHWH atau Yahwe adalah tentang Dia yang diawal segala sesuatu, maka Dia adalah Penguasa, dan karena kemudian Dia juga yang akan tetap ada di akhir segala sesuatu, maka itu artinya Dia adalah sang kekal. Karena Dia tetap ada sesudah segala sesuatu menjadi tidak ada. Didalam bahasa Yunani kata'Jehovah atau Jehovih atau'Jehowah' atau'Jahwa' atau'Jahwe' diterjemahkan menjadi kata'Alfa Dan Omega'. Kemudian didalam bahasa Indonesia diterjemahkan lagi menjadi kalimat 'Yang Awal dan Yang Akhir'. Dan semnua kata itu bermakna sama. Jadi ketika kita berkata tentang 'Jehovah' maka itu artinya kita berbicara soal sifat kekekalan suatu sosok sang hidup yaitu Sang Roh yang kudus.
Dan siapakah sosok sang kekal tersebut?-Yaitu Dia sang Roh atau Sang Hidup atau disebut penguasa atau disebut TUHAN. Mengapa Dia disebut kekal, karena Dia adalah yang awal dari segala sesuatu dari apapun didunia makluk hidup dan didunia benda mati. Dia kekal adalah karena Dia akan tetap ada sesudah segala sesuatu dalam dunia makhluk hidup musnah atau dimusnahkan-Nya.Karena Dia adalah sang kekal yang tetap hidup, maka Dia adalah penguasa tunggal atau dalam bahasa Indonesia disebut Tuhan atau Tuan. Sebab tanpa bersifat hidup, maka tidak ada kuasa atau daya. Karena segala sesuatu yang bersifat mati tidak dapat dikatakan kekal.
Lalu siapakah sang hidup tersebut menurut Alkitab yang mudah untuk dikenal dan mudah untuk difahami manusia?--Jawabnya adalah YESUS. Mengapa YESUS?--Jawabnya adalah karena Dialah Sang Roh alias sang hidup itu sendiri.
ROH artinya HIDUP.
ROH (Ruach Hakodesh = רוּ×—ַ ×”ַקֹּדֶשׁ = Roh Kudus = Holy Spirit)-atau Sang ROH artinya Sang HIDUP = Sumber HIDUP = Sumber AKTIF = Sumber POWER = Sumber TENAGA = Sumber SPIRIT = Sumber KUASA = Sumbber DAYA. Roh atau sang hidup adalah natere konstitusi(Hukum jati diri) diri Tuhan. Hukum hakekat diri Tuhan. Makanya Yesus menyingkap rahasia surgawi itu dengan berkata:
Kitab Yohanes 4Perhatikan:*Akulah JALAN - *Akulah Keenaran - *Akulah Hidup (Roh). YESUS adalah hakekat hidup itu sendiri. Artinya."YESUS" adalah sumber kehidupan bagi segala makhluk ciptaanNya dan DIA adalah tempat bergantung dari segala sesuatu di alam semesta ini.YESUS bukanlah"manusia bumi" walaupun Dia pernah bersemayam dalam satu tubuh jasmani manusia bumi yang sering disebut YESUS.
4:24 Allah itu...ROH..
Kitab Yohanes 11
11:25 Jawab Yesus: "Akulah Kebangkitan dan Hidup (Roh)
Kitab Yohanes 14
14:6 Kata Yesus kepadanya: "Akulah Jalan dan Kebenaran dan HidupP (Roh).
14:19 ..,Sebab Aku Hidup (Roh) dan kamu-pun akan hidup(roh makhluk).
Makna kata"YESUS"Jadi, “YESUS” maknanya adalah : "YHVH (TUHAN) adalah keselamatan" atau "YHVH (TUHAN) menyelamatkan". (Baca juga: Korelasi Kata'YHVH/YHWH'dengan kata'TUHAN')
Frasa” YESUS” dalam aksara Ibrani adalah ×™ְהוֹשׁוּ×¢ַ -YEHOSYUA HAMASIAKH.
Kata ×™ְהוֹשׁוּ×¢ַ - YEHOSYUA' berasal dari dua kata Ibrani yaitu יהוה - YHVH (TUHAN) dan ישע - YÂSYA' (Menyelamatkan).
Makna kata ישע - YÂSYA' (menyelamatkan} dan יה - YÂH (TUHAN).
Mau Dia berwujud Tiang Api, mau Dia berwujud Tiang Awan, mau Dia berwujud Angin Badai, mau Dia berwujud dalam rupa manusia, maka hakekat diri-Nya adalah Sang Roh kekal yang bersifat kudus. Sekalipun Dia melakukan berbagai macam perwujudan dalam penyataan DiriNya kepada manusia, maka bermacam macam cara perwujudan Diri-Nya tersebut tidak akan pernah merubah hakekat diri-Nya atau bertambah jumlah kepribadian-Nya. Dia tetap adalah satu oknum pribadi kekal yaitu"Sang Roh" yang kudus atau sang sumber hidup yang kudus. Sang Roh yang Kudus yang kekal yang sudah pernah menyatakan Diri kepada makhluk ciptaan-Nya dalam berbagai cara penyataan dan pengenalan!
Kitab Kejadian 1Perhatikan : Dalam Ayat ini terdapat kata “Allah” sesudah kata "ROH'. Tujuannya adalah untuk membedakan Sang Roh sebagai sumber hidup dengan bagian Roh diriNya(genetika ilahi) yang pernah ada atau pernah dihembuskan-Nya ke dalam diri makhluk segala ciptaan-Nya.
1:2 Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan ...ROH....Allah melayang-layang di atas permukaan air.
Sehingga dengan memahami makna kata 'Jehovah' dan menyadari siapakah sosok dari Jehovah itu, maka dapat kita melihat dengan jelas ke semua arah, tentag siapakah sesungguhnya pihak yang layak disebut sebagai saksi Jehovah yang sejati?. Sekian dan terimakasih
Bersambung ke : Siapakah Saksi Jehovah itu?-Part 2
Tidak ada komentar:
Posting Komentar