Yesus Pernah Melanggar Hukum Shabbath?-Part 2 - Yesus Allah Sejati

Yesus Allah Sejati

Yesus Allah Pencipta Langit Bumi

Artikel Terbaru

Home Top Ad

Post Top Ad

Minggu, 17 Desember 2017

Yesus Pernah Melanggar Hukum Shabbath?-Part 2

Yesus Pernah Melanggar Hukum Shabbath?-Part 2


Setelah pada bagian yang pertama (Yesus Pernah Melanggar Hukum Sabat?) saya menuliskan dan memaparkan kesalahan fatal setiap umat kristen yang menghujat Yesus dengan mengatakan Yesus adalah pelanggar hukum sabat, maka didalam artikel ini saya akan menjelaskan apa yang dimaksudkan dalam statement-statement Yesus mengenai hukum sabat dan penerapannya tersebut.

Yesus berkata"Hari Sabat diadakan untuk manusia dan bukan manusia untuk hari Sabat,".Apa pengertian sederhana dari kalimat ucapan Yesus tersebut?. Pengertiannya adalah, sabat itu diadakan adalah dalam rangka untuk kepentingan manusia. Sabat diadakan bukan untuk kepentingan Tuhan. Tuhan memerintahkan agar setiap manusia memiliki satu hari sebagai hari istirahat dalam setiap perputaran tujuh hari. Bukan karena Tuhan memerintahkan dan menetapkan kalau hari Istirahat manusia adalah wajib hari sabtu menurut kalender yahudi. Melainkan Tuhan memerintahkan tiap-tiap jiwa manusia haruslah membuat satu hari sabat/istirahat bagi dirinya sendiri dari tujuh hari yang tersedia dalam perputaran hari.

Karena itulah kemudian kalimat ucapan tersebut ditas bersambung lagi dengan ucapan Yesus yang berikutnya yang berkata:"Karena Anak Manusia adalah Tuhan atas hari Sabat."(Matius 12 : 18), " Jadi Anak Manusia adalah juga Tuhan atas hari Sabat."(Mark 2 : 28), "Anak Manusia adalah Tuhan atas hari Sabat."(Luk 6 : 5). Tuhan artiya Penguasa/berkuasa mengatur. Anak manusia adalah kita sebagai pihak yang kebetulan membaca tulisan ini. Karena kita bukan anak kucing atau anak kelinci manis. Tetapi terserah bagi anda yang kebetulan membaca tulisan ini untuk mencoba belajar kembali dan menyimpulkan, apakah diri kita adalah anak manusia atau bukan. Karena memang sudah menjadi kebiasaan manusia bila dirinya ditunjuk dan dimaksudkan sebagai objek, maka kita akan langsung menunjuk ke lain pihak sebagai objek yang dimaksud. Padahal kita yang adalah anak manusia, malah justru menuding dan menunjuk kalau Tuhan Yesus adalah anak manusia yang dimaksud ayat Alkitab.

Jadi kita sebagai'anak manusia' adalah pihak yang berkuasa mengatur kapan hari sabat bagi diri kita masing-masing. Tuhan sudah memperhitungkan mengenai jumlah manusia yang tidak akan mungkin bisa diseragamkan dalam segala kegiatannya dimuka bumi ini. Waktu bumi bahagian barat dan bahagian timur juga sudah berbeda dalam putaran 24 jam. Sebab hari yang akan dijalani manusia yang hidup dibahagian timur tidak akan pernah bertemu dengan hari manusia yang hidup dibahagian barat.

Karena itulah dalam menyampaikan perintah cikal bakal perintah pelaksanaan sabat tersebut, Tuhan Yesus sudah sejak semua menyediakan dua pilihan hari sebagai hari pertemuan kudus didalam kehidupan umat Yahudi. Yang bila dipaparkan dalam hitungan kalender Yahudi, maka pilihan sabat itu sudah ada dua macam harinya, yaitu pada hari yang pertama(minggu) dan pada hari yang ke tujuh(Sabtu).
Kitab Keluaran 12
12:16 Kamu adakanlah pertemuan yang kudus, baik pada hari yang pertama(bagi imam yang melayani Ibadah di Bait Allah) maupun pada hari yang ketujuh(Bagi jemaah Yahudi); pada hari-hari itu tidak boleh dilakukan pekerjaan apapun; hanya apa yang perlu dimakan setiap orang, itu sajalah yang boleh kamu sediakan.
Karena itulah Yesus menyatakan dalam perdebatan dengan orang farisi, sekalipun para Imam Yahudi melanggar hari sabat dengan bekerja tidak untuk hanya mengurus sesuatu yang dimakan saja sebagaimana syarat pelaksaan sabat, namun dalam pekerajaannya yang melayani jemaah yang beribadah di dalam bait Allah tersebut para Imam tidak bersalah, karena para Imam bukanlah sedang melanggar sabat dirinya sendiri. Melainkan para Imam melanggar jadwal sabat para jemaah yang tidak sama jadwal kewajiban sabatnya dengan para Imam.

Demikianlah penjelasan ini saya sampaikan , dan semoga bermanfaat. Tuhan Yesus memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Post Bottom Ad