Apakah Tuhan Yesus Menciptakan Neraka? - Yesus Allah Sejati

Yesus Allah Sejati

Yesus Allah Pencipta Langit Bumi

Artikel Terbaru

Home Top Ad

Post Top Ad

Senin, 06 November 2017

Apakah Tuhan Yesus Menciptakan Neraka?

Apakah Tuhan Yesus Menciptakan Neraka?


Setiap kalimat yang menjadi bahan pertanyaan harus benar-benar difahami maksudnya dengan tepat. Sebab kalau salah memahami maksud setiap kata-kata, maka akan timbul pula pemahaman yang salah. Sebab syaitan raja dunia kegelapan selalu bermain dipenyesatannya kepada manusia dengan mengkaburkan makna kata-kata.

Kembali kepada pertanyaan topik, apakah Tuhan menciptakan neraka?

Jawabnya, Ya. Sebab Tuhan adalah pencipta segala sesuatu dari yang tidak ada menjadi ada. Tetapi hal yang perlu difahami oleh manusia dengan benar adalah, bahwa tujuan penciptaan segala sesuatu itu ada pula maksudnya. Artinya, Neraka tempat pembinasaan tersebut bukanlah diciptakan Tuhan untuk rencana membinasakan manusia.

Pemahaman manusia yang menyangka Tuhan merancang dan menciptakan neraka kekal sebagai tempat pembinasaan manusia, adalah salah satu pemahaman pikiran yang dimasukkan syaitan kepada pemikiran manusia. Hal itu adalah bahagian dari fitnah sistematis syaitan kepada Tuhan untuk membuat manusia berpikir, kalau sejak semua Tuhan sendiri ternyata menyiapkan neraka kekal bagi pembinasaan manusia yang berdosa.

Jangankan berencana untuk membinasakan manusia dineraka kekal, membuat manusia untuk merasakan kematian pun sama sekali tidak pernah terlintas dalam rencana Tuhan. Karena itulah saya katakan, bahwa adalah sebuah faham yang berasal dari dunia kegelapan kalau sampai ada manusia yang menyangka kalau Tuhan sendiri ternyata menyiapkan pembinasaan kekal kepada manusia.

Karena itulah Tuhan sudah mewanti-wanti manusia pertama, yaitu Adam, agar jangan mendengar bisikan dan hasutan dunia kegelapan dengan kesediaan memakan buah yang dilarang untuk dimakan dan sekaligus Adam diminta untuk percaya dan tidak menentang perintah Tuhan. Peringatan ini disampaikan Tuhan kepada Adam bukanlah soal fokus kepada buah yang dilarang dimakan tersebut. Melainkan Tuhan sudah tahu kalau malaikat yang telah memberontak kepada-Nya tidak akan pernah berdiam diri untuk senantiasa bekerja menghasut dan menjerumuskan makhluk-makluk lain. Bahkan sesama malaikat saja tetap diusahkan untuk dihasut oleh pimpinan malaikat pemberontak tersebut.

Lalu kemudian kita atau sebagian besar manusia akan bertanya, kalau memang benar Tuhan menciptakan neraka, lalu apa kegunaan neraka tempat pembinasaan tersebut jikalau bukan digunakan untuk membinaskan manusia?. Lagi-lagi pola pemikiran manusia yang demikian, saya katakan adalah bahagian dari pe-logikaan- pihak dunia kegelapan untuk membuat manusia bersandar teguh pada pemikiran sendiri untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan logika dunia kegelapan tersebut.

Sayangnya Alkitab tidak pernah sudi menjelaskan detail kepada manusia, atau Tuhan tidak pernah terlalu membuka misteri kejahatan diri syaitan yang sudah memberontak kepada-Nya tersebut. Tuhan hanya memperingati manusia, bahwa ada dunia roh kegelapan yang akan mengaum kesana-kemari untuk siap memangsa manusia dan menggiring manusia kedalam dunia kematian dan dunia kebinasaan. Karena itu Tuhan meminta kita senantiasa waspada dan berjuang melawan bisikan-bisikan itu.

Sekalipun demikian, ketika Tuhan pernah menyatakan diri dalam rupa manusia dan menghampiri manusia secara langsung dibumi, Tuhan menyingkapkan rahasia tujuan penciptaan neraka itu dengan berkata demikian dalam sebuah perumpamaan:

Kitab Matius 25

25:41 Dan Ia akan berkata juga kepada mereka yang di sebelah kiri-Nya: Enyahlah dari hadapan-Ku, hai kamu orang-orang TERKUTUK, enyahlah ke dalam api yang kekal 'yang telah sedia untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya.

Perhatikan rangkaian kalimat ucapan Yesus :

1.Enyahlah dari hadapan-Ku, hai kamu orang-orang Terkutuk,
2.Enyahlah ke dalam api yang kekal….Yang Telah Sedia… untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya.

Perhatikan kalimat : "Yang Telah Sedia… untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya." Artinya,“Sejak sebelum ada manusia diciptakan, Api yang kekal....memang sudah disipakan dan ditetapkan Tuhan hanya untuk membinasakan syaitan dan pengikut-nya. Dan bukan untuk tujuan membinasakan manusia. Jadi tersingkap jawaban kepada manusia atau kepada kita, bahwa api kekal neraka memang benar diciptakan adalah untuk tujuan menghukum binasakan malaikat pemberontak dan pengikutnya yang juga terdiri dari malaikat-malaikat lainnya.

Lalu kemudian kita akan bertanya lagi, lalu kenapa manusia juga akhirnya ikut serta dibinasakan jikalau memang apai neraka itu adalah dalam proyeksi menghukum dan membinasakan syaitan dan malaikat-malaikat yang memberontak kepada Tuhan?.

Dalam hal ini kita perlu sadar-sesadar-sadarnya, justru karena Tuhan tidak pernah menginginkan kebinasaan manusia didalam neraka kekal, atau justru karena Tuhan tidak ingin menghukum kekal manusia itu makanya Dia berseru-seru kepada manusia untuk bertobat dan menyelamatkan manusia itu sendiri dengan menanggungkan kewajiban mati semua manusia bumi kedalam jasmani yang digiring-Nya untuk dikorbankan di kayu salib untuk memenuhi tuntutan hukum-Nya sendiri.

Kitab Yesaya 53

53:10. Tetapi TUHAN berkehendak meremukkan dia(Manusia) dengan kesakitan. Apabila ia menyerahkan dirinya sebagai korban penebus salah, ia-(Manusia) akan melihat keturunannya, umurnya akan lanjut-(Bersambung Di surga), dan kehendak TUHAN -(Putusan Hukuman Mati Bagi semua manusia-Kejadian 2 : 17) akan terlaksana olehnya(Ketaatan manusia mengakui kematian dikayu salib sebagai kematian diri masing-masing manusia).

Kitab Matius 16

16:24. Lalu Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: "Setiap orang" yang mau mengikut Aku (TUHAN) ...harus..."memikul salibnya"

Tetapi terbukti kemudian, bahwa manusia itu sendiri yang berkeras hati dan memilih jalan untuk dibinasakan kekal. Jadi bukan Tuhan yang pernah punya niat untuk membinasakan kekal manusia itu.

Kitab Matius 23

23:37 "Yerusalem, Yerusalem, engkau yang membunuh nabi-nabi dan melempari dengan batu orang-orang yang diutus kepadamu! Berkali-kali Aku rindu mengumpulkan anak-anakmu, sama seperti induk ayam mengumpulkan anak-anaknya di bawah sayapnya,... tetapi kamu tidak mau.

Jadi dengan bukti Alkitab ini menjadi jelas bagi kita, apa dan mengapa dan untuk tujuan apa sesungguhnya neraka itu diciptakan oleh Tuhan Yesus. Dasn mengapa manusia itu akan ada yang menjadi binas dineraka kekal.

Tuhan Yesus memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Post Bottom Ad